BATASAN ILMU POLITIK

Posted by : Unknown di 20.59


Nama               : Risqidastia Refnadilla
NIM                : 1401112556
Jurusan            : Administrasi Publik
Mata Kuliah    : Pengantar Ilmu Politik

Pekanbaru, 29 September 2014

(Risqidastia Refnadilla)         
                                NIM : 1401112556       

NO
NAMA AHLI
STRESSING

BUNYI BATASAN/DEFINISI
SUMBER
1.
Roger F. Soultau
Negara (State)
Dalam bukunya Introduction to Politics mengatakan: “Ilmu politik mempelajari negara, tujuan-tujuan negara…dan lembaga-lembaga yang akan melaksanakan tujuan-tujuan itu; hubungan antara negara dengan warganya serta hubungannya antarnegara (Political science is the study of the state, its aim and purposes…the institutions by which these are going to be realized, its relations with its individual members, and others state).”
Prof. Miriam Budiardjo “Dasar-dasar Ilmu Politik” Tahun 2008, Halaman 17
2.
J. Barents
Negara(State)
Dalam Ilmu Politika: “ Ilmu politik adalah ilmu yang mempelajari kehidupan bermasyarakat….dengan negara sebagai bagiannya (en maat-schappelijk leven…waarvan de staat een onderdeel vornt); ilmu politik mempelajari negara dan bagaimana negara tersebut melakukan tugas serta fungsinya (De watenschap der politiek is the watenschap die het leven van de staat een onderdeel vormt.Aan het onderzoek van die staten, zoals ze werken, is de wetenschap der politiek gewijd).”
Prof. Miriam Budiardjo “Dasar-dasar Ilmu Politik” Tahun 2008, Halaman 17
3.
Harold D. Laswell dan A. Kaplan
Kekuasaan (Power)
Dalam Power and Society: “ Ilmu Politik mempelajari pembentukan dan pembagian kekuasaan.”
Prof. Miriam Budiardjo “Dasar-dasar Ilmu Politik” Tahun 2008, Halaman 18
4.
W.A. Robson
Kekuasaan (Power)
Dalam The University Teaching of Social Sciences, mengatakan: “Ilmu Politik mempelajari kekuasaan dalam masyarakat,…yaitu sifat hakiki, dasar, proses-proses, ruang lingkup, dan hasil-hasil. Focus perhatian seorang sarjana ilmu politik…tertuju pada perjuangan untuk mencapai atau mempertahankan kekuasaan, melaksanakan kekuasaan, atau pengaruh atas orang lain, atau menentang pelaksanaan kekuasaan itu (Political science is concerned with the study of power in society…its nature, basis, processes, scope and results. The focus of interest of the political scientist…centres on the struggle to gain or retain power, to exercise power or influence over others, or to resist that exercise).”
Prof. Miriam Budiardjo “Dasar-dasar Ilmu Politik” Tahun 2008, Halaman 18
5.
Deliar Noer
Kekuasaan (Power)
Dalam Pengantar ke Pemikiran Politik menyebutkan:”Ilmu politik memusatkan perhatian pada masalah kekuasaan dalam kehidupan bersama atau masyarakat. Kehidupan seperti ini tidak terbatas pada bidang hokum semata-mata, dan tidak pula pada negara yang tumbuhnya dalam sejarah hidup manusia relatif baru. Di luar bidang hokum serta sebelum negara ada, masalah kekuasaan itu pun telah pula ada. Hanya dalam zaman modern inilah memang kekuasaan itu berhubungan erat dengan negara.”
Prof. Miriam Budiardjo “Dasar-dasar Ilmu Politik” Tahun 2008, Halaman 18
6.
Ossip K. Fletchteim
Kekuasaan (Power)
Dalam Fundamental of Political Science menegaskan:”Ilmu Politik adalah ilmu sosial yang khusus mempelajari sifat dan tujuan dari negara sejauh negara merupakan organisasi kekuasaan, beserta sifat dan tujuan dari gejala-gejala kekuasaan lain yang tidak  resmi yang dapat memengaruhi negara (Political science is that specialized social sience that studies the nature and purpose of the state so far as it a power organization and the nature and purpose of other unofficial power phenomena that are apt to influence the state.)” Fletchteim juga menekankan bahwa kekuasaan politik dan tujuan politik saling memengaruhi dan bergantung satu sama lain.
Prof. Miriam Budiardjo “Dasar-dasar Ilmu Politik” Tahun 2008, Halaman 19
7.
Joyce Mitchell
Pengambilan Keputusan (Decision Making)
Dalam bukunya Political Analysis and Public Policy mengatakan: “ Politik adalah pengambilan keputusan kolektif atau pembuatan kebijakan umum untuk masyarakat seluruhnya (Politics is collective decision making or the making of public policies for an entire society).”
Prof. Miriam Budiardjo “Dasar-dasar Ilmu Politik” Tahun 2008, Halaman 20
8.
Karl W. Deutsch
Pengambilan Keputusan (Decision Making)
Dalam buku Politics and Government: How People Decide Their Fate berpendapat: Politik adalah pengambilan keputusan melalui sarana umum (Politics is the making decisions by public means).
Prof. Miriam Budiardjo “Dasar-dasar Ilmu Politik” Tahun 2008, Halaman 20
9.
Harold D. Laswell
Pembagian (Distribution) atau Alokasi (Allocation)
Dalam buku Who Gets What, When, How mengatakan: ”Politik adalah masalah siapa mendapat apa, kapan dan bagaimana.”
Prof. Miriam Budiardjo “Dasar-dasar Ilmu Politik” Tahun 2008, Halaman 22

10.
David Easton
Pembagian (Distribution) atau Alokasi (Allocation)
Dalam A System Analysis of Political Life, mengatakan:”Sistem politik adalah keseluruhan dari interaksi-interaksi yang mengatur pembagian nilai-nilai secara autoritatif (berdasarkan wewenang) untuk dan atas nama masyarakat ( a political system can be designated as those interactions through which values are authoritatively allocated for a society).”
Prof. Miriam Budiardjo “Dasar-dasar Ilmu Politik” Tahun 2008, Halaman 22
11.
Hoogerwerf
Kebijakan Umum (Public Policy)
Obyek dari ilmu politik adalah kebijakan pemerintah, proses terbentuknya, serta akibat-akibatnya. Yang dimaksud dengan kebijakan umum(public policy) disini menurut Hoogerwerf ialah, membangun masyarakat secara terarah melalui pemakaian kekuasaan (doelbewuste vormgeving aan de somenleving door middel van machtsuitoefening)
Prof. Miriam Budiardjo “Dasar-dasar Ilmu Politik” Tahun 2008, Halaman 21
12.
David Easton
Kebikajan Umum (Public Policy)
Ilmu politik adalah studi mengenai terbentuknya kebijakan umum (study of the making of public policy). David Easton dalam buku The Political System menyatakan, Kehidupan politik mencakup bermacam-macam kegiatan yang memengaruhi kebijakan dari pihak yang berwenang, yang diterima untuk suatu masyarakat, dan yang memengaruhi cara untuk melaksanakan kebijakan itu. Kita berpatisipasi dalam kehidupan politik jika aktivitas kita ada hubungannya dengan pembuatan dan pelaksanaan kebijakan untuk suatu masyarakat (Political life concerns all those varieties of activitythat influence significantly the kind of authoritative policy adopted for a society and the way is itput into practice. We are said to be participating in political life when our activity relates in some way to the making and execution of policy for society).
Prof. Miriam Budiardjo “Dasar-dasar Ilmu Politik” Tahun 2008, Halaman 21
13.
Bluntschli
Negara (State)
Political science: “the science which is concerned with the state, which endeavours to understand and comprehend the state in its conditions,in its essential nature, in various form or manifestions its development” (Ilmu politik: ilmu yang berkaitan dengan negara,yang berusaha untuk mengerti dan memahami negara dalam keadaannya, dalam hakekt sesungguhnya, dalam berbagai bentuk atau manifestasinya, perkembangannya).
Drs. Bayu Surianingrat “Mengenal Ilmu Pemerintahan” Tahun 1992, Halaman 69
14.
Dahl
Kebikajan Umum (Public Policy)
Political science is, of course ,the study of politics. One might better say, it is the systematic study of politics, that is, an attempt by systimatic analysisto discover in the confusing tangle of specific detail whatever pricnciples may exist of wider and more general significance”. (Ilmu politik , tentunya , adalah studi tentang politik. Dapat dikatakan lebih baik, ilmu tersebut adalah studi sistimatis mengenai politik, yaitu suatu usaha dengan analisa sistimatis untuk menemukan didalam kekacauan yang membingungkan tentang hal-hal yang khusus, prinsip-prinsip apa saja yang ada mengenai arti-arti yang luas dan yang lebih umum.
Drs. Bayu Surianingrat “Mengenal Ilmu Pemerintahan” Tahun 1992, Halaman 69
15.
Barents
Negara (State)
De wetenschap der politiek is de wetenschap die het leven van de staat bestudeert” (Ilmu politik adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari kehidupan negara).

16.
Soultau
Negara (State)
Political science, then, is going to be the study of the state, its aims and purposes, the institutions by which those are going to be realized, its relations which its individual members and which other state, and also what men havethought, said and written about all these questions”. (Maka, ilmu politik akan menjadi studi tentang negara, tentang tujuan dan maksud-maksudnya, tentang lembaga-lembaga yang akan merealisasi tujuan dan maksud tersebut,tentang hubungannya dengan anggota-anggota individual dengan negara-negara lain, dan juga tentang apa yang telah difikirkan, dikatakan,dan ditulis orang mengenai masalah-masalah tersebut).

17.
Flechtheim
Kekuasaan (Power)
Political Science, therefore, is that pecialized social science that studies the nature and purpose of the state in so far as it is a power organization and the nature and purpose of the other “unofficial” power phenomena that are apt to influence the state “. (Karenanya, ilmu politik merupakan ilmu sosial yang khusus yang mempelajari hakekat dan tujuan negara sejauh mana negara itu merupakan organisasi kekuasaan dan hakekat serta tujuan gejala-gejala “tidak resmi” lainnya yang mungkin mempengaruhi negara).
Drs. Bayu Surianingrat “Mengenal Ilmu Pemerintahan” Tahun 1992, Halaman 70
18.
Laswell & Kaplan
Kekuasaan (Power)
We conceive of political science as one of the policy sciences – that which studies influence and power as instruments of such integration”. (kita artikan ilmu politik sebagai salah satu dari ilmu-ilmu kebijaksanaan – yang mempelajari pengaruh dan kekuasaan sebagai alat untuk integrasi demikian.
Drs. Bayu Surianingrat “Mengenal Ilmu Pemerintahan” Tahun 1992, Halaman 70
19.
George B. De Haszar & Thomas H. Stevenson
Kekuasaan (Power)
Dalam karyanya Political Science an Outline. Keduanya memberikan definisi ilmu politik sebagai berikut “political science is the field of study concerned primarily with the power relationship among men, between men and the state and among states”. (Ilmu politik adalah lapangan studi yang terutama bersangkutan dengan hubungan kekuasaan antar orang-orang, antara orang dengan negara, dan antara negara dengan negara).
Drs. Bayu Surianingrat “Mengenal Ilmu Pemerintahan” Tahun 1992, Halaman 71-72
20.
Wilbure White
Negara (State)
Mendefinisikan ilmu politik sebagai berikut “political science is the study of the formation,forms and proceces of  the state and goverment” Ilmu politik merupakan studi mengenai pembentukan yaitu yang bentuk-bentuk dan proses-proses negara dan pemerintahan.
Drs. Bayu Surianingrat “Mengenal Ilmu Pemerintahan” Tahun 1992, Halaman 73
21.
Iwa Kusuma Sumantri

“Ilmu politik, ialah ilmu yang memberikan pengetahuan tentang segala sesuatu kearah usaha penguasa negara dan alat-alatnya atau untuk mempertahankan kedudukan/penguasanya atas negara-negara dan alat-alatnya itu, dan atau untuk melaksanakn hubungan-hubungan tertentu dengan negara-negara lain atau rakyatnya.”
Drs. Bayu Surianingrat “Mengenal Ilmu Pemerintahan” Tahun 1992, Halaman 71
22.
Gettel
Negara (State)
Ilmu politik dapat dirumuskan sebagai ilmu tentang negara. Ilmu yang berkaitan dengan perkumpulan manusia yang membentuk kesatuan-kesatuan politik, dengan organisasi pemerintahannya ,dan dengan aktivitas pemerintahan ini dalam membuat dan mengadministrasi hukum dan dalam menyelenggrakan hubungan-hubungan manusia yang diatur dalamperaturan negara, mengenal hubungan individu atau dengan negara sendiri, dan dengan hubungan antara negara dengan negara lain.”
Drs. Bayu Surianingrat “Mengenal Ilmu Pemerintahan” Tahun 1992, Halaman 71
23.
Lasell
Kekuasaan (Power)
When we speak of the science of  politics, we mean the science of  power”. (Jika kita berbicara tentang ilmu politik, maka kita maksudkan tentang ilmu kekuasaan).
Drs. Bayu Surianingrat “Mengenal Ilmu Pemerintahan” Tahun 1992, Halaman 71
24.
Robson
Kekuasaan (Power)
it is with power in society that political science is concerned- its nature, basis, proceses, scope and result. Power in this context must not be identified merely with coercive force......” (Adalah kekuasaan dalam masyarakatlah yang menjadi perhatian terutama dari ilmu politik ; hakekatnya, dasar, proses, ruang lingkup,dan hasilnya. Kekuasaan dalam hubungan ini hendaknya jangan di anggap identik semata-mata dengan kekuatan yang memaksa).
Drs. Bayu Surianingrat “Mengenal Ilmu Pemerintahan” Tahun 1992, Halaman 72
25.
Rodee
Negara (State)
“.....political science is the study of the state in all its varied manifestations.” (......ilmu politik mempelajari negara dalam segala manifestasinya yang beraneka ragam).
Drs. Bayu Surianingrat “Mengenal Ilmu Pemerintahan” Tahun 1992, Halaman 72
26.
George Simpson
Kekuasaan (Power)
Politik ist nicht anders als der Kampf um die Macht”. (Politik adalah tidak lain dari pada perjuangan untuk memperoleh kekuasaan).
Drs. Bayu Surianingrat “Mengenal Ilmu Pemerintahan” Tahun 1992, Halaman 72
27.
Lipson
Negara (State)
The human needs for which satisfaction is shought the state, the nature of the ideals to which people with their state to conform these,as well as techniques of goverming, are appropriate materials for the political scientist”. (Kebutuhan-kebutuhan  manusia yang pemenuhannya di usahakan melalui negara, hakekat dari cita-citanya yang di inginkan rakyat agar dilaksanakan oleh negaranya ,maupun teknik memerintah , merupakan bahan-bahan yang cocok untuk ilmuwan politik).
Drs. Bayu Surianingrat “Mengenal Ilmu Pemerintahan” Tahun 1992, Halaman 72-73
28.
Jellinek
Negara (State)
Die angewandte order praktische Staatslicher Zwecke und daher die Betrachtung Staatslicher Erscheinungen unter bestimte teleogische Geslchtspunkten, die rugleich den kritisclien Masztab fur die Beurtelhungder Staatilichen Zustande und Verhaltinissen lieferm”.
Drs. Bayu Surianingrat “Mengenal Ilmu Pemerintahan” Tahun 1992, Halaman 73
29.
Soelaeman Soemardi
Kekuasaan (Power)
“Ilmu politik , sebagai satu ilmu pengetahuan kemasyarakatan, mempelajari masalah kekuasaan dalam masyarakat; sifat hakekatnya , dasar landasannya, proses-proses kelangsungannya, luas lingkungannya serta hasil akibatnya.”
Drs. Bayu Surianingrat “Mengenal Ilmu Pemerintahan” Tahun 1992, Halaman 73
30.
The Liang Gie
Kekuasaan (Power)
“Ilmu politik adalah sekelompok pengetahuan teratur yang membahas gejala-gejala dalam kehidupan masyarakat dengan pemusatan perhatian pada perjuangan manusia mencari atau mempertahankan kekuasaan guna mencapai apa yang di inginkannya.”
Drs. Bayu Surianingrat “Mengenal Ilmu Pemerintahan” Tahun 1992, Halaman 73
31.
Dillon, Leiden  Stewart
Kebijakan Umum (Public Policy)
political science is one of the branchesof social science. It studies man’s efforts to govern himself to create goverments and states, and to control his social destiny. It also studied the abstract nature of the state and other political institution.”
Drs. Bayu Surianingrat “Mengenal Ilmu Pemerintahan” Tahun 1992, Halaman 73-74
32.
Logemann
Pembagian (Distribution) atau Alokasi (Allocation)
de wetenschap der politiek dient van de politiek zelf scherp te worden onderscheiden. Politiek is het partij kiezen voor sociale doeleinden die men waardevol acht, alsmede het nastreven diet doeleinden. De wetenschap der politiek onderzoekt en de bereikbaar heid van (van elders gestelde) sociele doeleinden en de bruikbare middelen daartoe. Zij is de technische wetenschap van het socilale leven. (Ilmu politik harus secara tegas dibedakan dari politik sendiri. Politik adalah memilih pihak untuk tujuan-tujuan sosial yang dianggap sangat bernilai maupun usaha untuk mencapainya. Ilmu menyelidiki tercapainya (ditentukan dari suatu tempat ) tujuan-tujuan sosial dan alat-alat yang dapat dipergunakan untuk itu. Ilmu tersebut adalah ilmu teknis tentang kehidupan sosial.”
Drs. Bayu Surianingrat “Mengenal Ilmu Pemerintahan” Tahun 1992, Halaman 74
33.
Prof. Mr. Moh Jamin
Kekuasaan (Power)
Ilmu politik memusatkan tinjaunnya kepada masalah kekuasaan dan bagaimana jalannya tenaga kekuasaan dalam masyarakat dan sususan negara, ilmu politik, dengan sendirinya membahas dan mempersoalkan pembinaan negara dan masyarakat atau kekuasaan.
Dalam “Politik dan Ilmu” Tahun 1962, Halaman 29

1 komentar:

Unknown mengatakan...

sukak sama blog yg dibuat,lucu dan kreatif. but batasan2nya gabisa kebaca karena kepotong;(

Posting Komentar