Laporan Praktikum Peranan Enzim Katalase

Posted by : Unknown di 03.07



Nih ya, gue share tugas laporan praktikum biologi gue dulu tentang peranan enzim katalase. Laporan terbaik loh, hehe. Semoga bermanfaat :) 

KATA PENGANTAR

Dengan nama Allah yang maha pengasih dan maha penyayang. Segala puji dan syukur bagi Allah swt yang dengan ridho-Nya kita dapat menyelesaikan laporan penelitian ini dengan baik dan lancar. Sholawat dan salam tetap kami haturkan kepada junjungan kita Nabi besar Muhammad saw dan untuk para keluarga, sahabat dan pengikut-pengikutnya yang setia mendampingi beliau. Terima kasih kepada keluarga, ibu guru, dan teman-teman yang terlibat dalam pembuatan makalah ini yang dengan do'a dan bimbingannya laporan penelitian  ini dapat terselesaikan dengan baik dan lancar.
Dalam laporan penelititan ini, kami meneliti tentang ” Peranan Enzim Katalase” yang kami buat berdasarkan hasil penelitian yang kami lakukan Laporan penelitian  ini diharapkan bisa menambah wawasan dan pengetahuan yang selama ini kita cari. Kami berharap bisa dimafaatkan semaksimal dan sebaik mugkin.
Tidak gading yang tak retak, demikian pula laporan penelitian ini, oleh karena itu saran dan kritik yang membangun tetap kami nantikan dan kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini.



Belilas, September 2013


                                                                           Penulis          



BAB I
PENDAHULUAN

1.1              Latar Belakang

Metabolisme merupakan suatau reaksi kimia yang terjadi didalam tubuh makhluk hidup. Reaksi metabolisme tersebut dimaksudkan untuk memperoleh energi, menyimpan energi, menyusun bahan makanan, merombak bahan makanan, memasukkan atau mengeluarkn zat - zat, melakukan gerakan, menyusun struktur sel, merombak struktur – struktur sel yang tidak dapat digunakan lagi, dan menanggapi rangsang.
Tentunya dalam suatu reaksi kimia terdapat zat – zat atau senyawa – senyawa baik yang sifatnya menghambat (inhibitor), atau mempercepat reaksi (aktivator). Senyawa – senyawa yang mempercepat suatu reaksi dikenal dengan sebutan katalisator.
Katalisator adalah suatu zat yang mempercepat laju reaksi reaksi kimia pada suhu tertentu, tanpa mengalami perubahan atau terpakai oleh reaksi itu. Suatu katalis berperan dalam reaksi tapi bukan sebagai pereaksi ataupun produk.
Metabolisme yang merupakan reaksi kimia memiliki katalisator yang disebut dengan enzim. Enzim yang tersusun atas protein dan molekul lainnya bekerja dengan menurunkan energi aktivasi, sehingga tidak diperlukan suhu dan energi tinggi untuk melakukan suatu reaksi kimia didalam tubuh.Jika tidak terdapat katalisator dalam metabolisme, maka suhu tubuh akan meningkat dan membahayakan bagi tubuh makhluk hidup.
Kerja enzim tentunya dipengaruhi oleh faktor dalam dan luar enzim. Faktor dalam misalnya substansi – substansi genetik yang dibawa oleh masing – masing enzim.
Keinginan kami untuk mengetahui faktor luar yang mempengaruhi kerja enzim, dan memenuhi tugas biologi, merupakan suatu motivasi kami untuk melakukan percobaan sederhana yang menggunakan enzim katalase sebagai contoh(sample)

1.2              Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah, diantaranya adalah :
1.                  Bagaimana enzim katalase ?
2.                  Bagaimana cara kerja enzim katalase?
3.                  Bagaimana pengaruh H2O2 , NaOH , HCl terhadap kerja enzim?

1.3              Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dalam praktikum ini, diantaranya :
1.                  Menyelidiki Peranan enzim katalase.
2.                  Menyelidiki faktor-faktor yang memengaruhi kerja enzim.
3.                  Mengetahui serta memahami reaksi-reaksi kimia yang terjadi pada pengujian enzim katalase.




1.4          Hipotesis dan Variabel Penelitian

Ø  Hipotesis : Enzim katalase berpengaruh terhadap penguraian racun H2O2.

Ø  Variabel Penelitian :


·         Variabel terikat           : dalam penelitian ini variabel terikatnya adalah banyak
                                    gelembung dan percikan – percikan api yang ditimbulkan
·         Variabel bebas            : dalam penelitian ini variabel bebasnya adalah KOH, HCl.
·         Variabel terkontrol      : dalam penelitian ini variabel terkontrolnya adalah H2O2,
                                    ekstrak hati ayam






BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
           
Katalase adalah enzim yang dapat menguraikan hidrogen peroksida yang tidak baik bagi tubuh makhluk hidup menjadi air dan oksigen yang sama sekali tidak berbahaya. Selain itu, enzim ini di dalam tubuh manusia juga menguraikan zat-zat oksidatif lainnya seperti fenol, asam format, maupun alkohol yang juga berbahaya bagi tubuh manusia. Katalase terdapat hampir di semua makhluk hidup. Bagi sel, enzim ini adalah bodyguard yang melindungi bagian dalam sel dari kondisi oksidatif yang bagi kebanyakan orgnisme ekuivalen dengan kerusakan.
Enzim merupakan protein yang bertindak sebagai katalis di dalam tubuh makhluk hidup.Karena berperan sebagai katalis maka enzim dinamakan juga biokatalisator.
Enzim dapat bertindak sebagai katalis,yakni dapat mempercepat suatu reaksi kimia tanpa merubah reaksi kimia tersebut.
·                     Komponen Enzim
Secara kimia enzim yang lengkap atau haloenzim tersusun dari dua komponen:
v    Komponen protein (apoenzim)
Enzim yang tersusun atas protein.Sifatnya labil (mudah berubah),tidak tahan akan panas dan mudah terpengaruh oleh suhu dan tingkat keasaman.

v    Bagian nonprotein (gugus prostetik)
Ø    Gugus prostetik yang berasal dari molekul nonorganik disebut kofaktor.
Ø    Gugus prostetik,yaitu gugus yang berasal dari molekul organik kompleks yang disebut dengan koenzim.misal   :   NADH,FADH,koenzim A dan VitB.

·                     Cara Kerja Enzim
Seperti yang telah kita ketahui bahwa molekul selalu bergerak dan saling bertumbukan satu sama lainnya. Jika ada molekul substrat menumbuk molekul enzim yang tepat maka akan menempel pada enzim.Tempat menempelnya molekul substrat tersebut disebut dengan sisi aktif.Kemudian terjadi reaksi dan terbentuk molekul produk.






BAB III
METODE PENELITIAN

3.1  Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Praktikum dalam menyelidiki peranan enzim katalase ini dilaksanakan pada tanggal 17 September 2013 di Laboraturium Biologi, SMA Negeri 1 Seberida.

3.2   Alat dan Bahan



·         3 Tabung reaksi
·         Pipet ukur
·         Tabung ukur
·         Gelas kimia
·         Mortal dan Alu
·         Korek api
·         Kaki tiga

·         Lampu spiritus
·         Penjepit tabung
·         Hati ayam
·         Larutan H2O2
·         Larutan HCl
·         Larutan KOH
·         Akuades




3.3   Cara Kerja

1.      Buatlah potongan hati ayam dengan ukuran 1 cm x 0,5 cm x 0,5 cm.
2.      Haluskan tiap-tiap potongan hati ayam dengan mortal dan alu.
3.      Siapkan tiga tabung reaksi dan beri label A, B, C pada tiap-tiap tabung reaksi.
4.      Siapkan 2 ml ekstrak hati , masukkan ke dalam masing-masing tabung. Tambahkan 2 ml larutan H2O2 ke dalam tiga tabung reaksi tersebut.
5.      Selanjutnya , pada tabung A ditambah 2 ml larutan H2O2 , pada tabung B ditambahkan dengan 10 tetes HCl pekat, pada tabung C ditambahkan dengan 10 tetes KOH 20%.
6.      Segera tutup tabung reaksi menggunakan ibu jari (pastikan tabung benar-benar tertutup rapat) setelah ditetesi larutan tersebut.
7.      Setelah itu, anggota kelompok membakar lidi hingga muncul bara api.
8.      Sesudah bara api siap, buka perlahan-lahan tabung reaksi dan letakkan bara api ke dalam mulut tabung reaksi.
9.      Amati pembentukan gelembung pada tabung dan keadaan bara api pada ketiga tabung tersebut.







BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1  Data Hasil Pengamatan

Tabung
Perlakuan
Gelembung
Nyala Api
A
Eks. Hati + H2O2
+++
Menyala Besar
B
Eks. Hati + H2O2 + HCL
+
Tidak menyala
C
Eks. Hati +  H2O2 + KOH
++
Menyala Kecil

Keterangan :
-                : apabila tidak ada
+           : apabila sedikit
++         : apabila sedang
+++       : apabila banyak
++++     : apabila banyak sekali


4.2  Pembahasan


Enzim adalah katalis yang terbuat dari protein dan dihasilkan oleh sel.  Enzim mempunyai sifat spesifik yaitu hanya mengatalisis reaksi kimia tertentu.  Sebagai contoh enzim katalase yang hanya menguraikan H2O2 menjadi H2O dan O2 .
Hal ini dapat dibuktikan dengan percobaan.  Percobaan ini dilakukan dengan menggunakan hati ayam.  Hati ayam digunakan karena banyak mengandung enzim katalase.  Hati ayam kemudian dibuat ekstrak.  Yang terjadi pada ekstrak saat diberi perlakuan adalah sebagai berikut :

1.      Ekstrak hati ayam ditambah H2O2 (hidrogen peroksida)
Saat ekstrak diberi H2O2 terjadi gelembung-gelembung udara yang banyak.  Hal ini membuktikan bahwa enzim katalase yang terdapat di dalam hati ayam mengubah H2O2 menjadi H2O (air), sedangkan pada waktu dimasukkan lidi membara ke dalamnya, timbul nyala api.  Hal ini membuktikan bahwa H2O2 juga diuraikan menjadi oksigen (O­2).

2.      Ekstrak hati ayam ditambah HCl dan H2O2
Pertambahan HCl disini dimaksudkan untuk membuat ekstrak dalam keadaan terlalu asam.  Kemudian ditambah H2O2 terjadi gelembung udara sedikit dan ketika dimasukkan bara api ke dalamnya tidak terjadi nyala api.  Hal ini menunjukkan bahwa enzim katalase tidak dapat bekerja dalam kondisi terlalu asam.


3.      Ekstrak hati ayam ditambah KOH dan H2O2
Penambahan KOH disini dimaksudkan untuk membuat ekstrak dalam keadaan terlalu basa.  Kemudian ditambah H2O2 ternyata terbentuk gelembung  udara yang sedang, tetapi saat bara api dimasukkan ke dalamnya terjadi nyala api yang kecil.  Hal ini membuktikan bahwa enzim katalase tidak dapat bekerja secara optimal dalam kondisi terlalu basa.

4.3  Pertanyaan

1.      Pada perlakuan manakah pembentukan gelembung gas paling banyak ? Mengapa demikian?
2.      Gas apakah yang terbentuk dari reaksi tersebut? Jelaskan berdasarkan hasil percobaan!
3.      Faktor apakah yang memengaruhi kerja enzim katalase? Jelaskan berdasarkan hasil percobaan!
4.      Bagaimana kesimpulan dari hasil percobaan yang anda lakukan?

Jawab :

1.      Pada perlakuan tabung A saat diberi larutan H2O2. Karena, saat diberikan larutan H2O2 terjadi gelembung-gelembung udara yang banyak membuktikan bahwa enzim katalase yang terdapat di dalam hati ayam mengubah H2O2 menjadi H2O (air), sedangkan pada waktu dimasukkan lidi membara ke dalamnya, timbul nyala api,berarti H2O2 juga diuraikan menjadi oksigen (O­2).

2.      Gelembung gas oksigen (O2) karena apabila hati di tambah H2O2 lalu di buka,maka akan timbul gelembung gas O2 pada waktu dimasukkan lidi membara ke dalamnya, timbul nyala api.  Hal ini membuktikan bahwa H2O2 juga diuraikan menjadi oksigen (O­2).

3.       
-          Suhu: dimana enzim katalase tidak akan bekerja secara optimal pada suhu tinggi.karena kita ketahui bahwa enzim katalase akan bekerja pada suhu netral.
-          Begitu pula faktor pH. Enzim katalase akan bekerja optimal pada pH netral.

4.       Kesimpulannya ialah bahwa enzim katalase berperan dalam penguraian racun dari H2O2 menjadi H2O dan O2 , dimana kerjanya dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu :
a. Suhu
Dimana enzim katalase tidak akan bekerja optimal pada suhu tinggi.
b. pH
Dimana enzim katalase akan bekerja optimal pada pH netral. Hal itu dapat dibuktikan dengan banyaknya gelembung dan nyala bara api.Dimana semakin banyak gelembung gas dan semakin terang nyala bara api berarti kerja enzim katalase akan semakin cepat dan begitu pula sebaliknya karena salah satu kerja enzim yaitu sebagai katalisator/pemercepat reaksi.



BAB V
KESIMPULAN

5.1  Kesimpulan

Kesimpulannya ialah bahwa enzim katalase berperan dalam penguraian racun dari H2O2 menjadi H2O dan O2 , dimana kerjanya dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu

a.       Suhu
Dimana enzim katalase tidak akan bekerja optimal pada suhu tinggi.
b.      pH
Dimana enzim katalase akan bekerja optimal pada pH netral. Hal itu dapat dibuktikan dengan banyaknya gelembung dan nyala bara api.Dimana semakin banyak gelembung gas dan semakin terang nyala bara api berarti kerja enzim katalase akan semakin cepat dan begitu pula sebaliknya karena salah satu kerja enzim yaitu sebagai katalisator/pemercepat reaksi.


5.2  Saran

Laporan ini didasarkan atas teori dan praktikum yang telah dilakukan. Diharapkan laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca terutama bagi penulis dalam penyempurnaan teori dan pengusaan materi. Semoga apa yang diharapkan penulis dan semua pihak pendukung penulisan laporan ini dapat sesuai dengan penguasan teori yang diharapkan.








DAFTAR PUSTAKA


Yani, Riana, dkk.2008.SMS Biologi 3A SMA kelas XII.Bandung:Rosda
Syamsuri,Istamar.2004.Biologi untuk SMA kelas XII.Malang:Erlangga
Aryulina,Dyah.2007.Biologi III.Jakarta:Esis






0 komentar:

Posting Komentar